Wat Pho: Keajaiban Spiritual di Jantung Bangkok yang Memikat Hati dan Jiwa

Wat Pho, atau dikenal sebagai Kuil Buddha Berbaring, adalah tempat suci yang menghadirkan ketenangan dan keajaiban spiritual di tengah-tengah keramaian Bangkok, Thailand. Mari kita memahami lebih dalam tentang sejarah, keunikan, dan daya tarik dari Wat Pho, destinasi yang memukau di dunia budaya Buddha.

Sejarah dan Kearifan Wat Pho

Wat Pho, didirikan pada abad ke-16 oleh Raja Rama I, adalah salah satu kuil Buddha tertua di Bangkok. Selama berabad-abad, kuil ini telah menjadi pusat kebudayaan dan pembelajaran Buddha, menyimpan pengetahuan kuno tentang obat tradisional Thai, seni bela diri, dan filsafat.

Salah satu aspek terkenal Wat Pho adalah Reclining Buddha, patung Buddha berbaring setinggi 15 meter dan panjang 46 meter, yang menggambarkan saat-saat terakhir hidup Sang Buddha sebelum mencapai Nirwana.

Keunikan Arsitektur dan Seni di Wat Pho

Wat Pho bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga galeri seni dan arsitektur yang menakjubkan. Dinding kuil dihiasi dengan mozaik warna-warni dan seni ukir yang memukau. Patung-patung Buddha, pagoda-pagoda elegan, dan stupa-stupa suci menciptakan atmosfer yang khusuk dan damai.

Reclining Buddha: Karya Seni Agung dan Spiritualitas

Reclining Buddha di Wat Pho adalah karya seni agung yang menciptakan keajaiban bagi setiap pengunjung. Patung ini tidak hanya menarik perhatian dengan ukurannya yang mengesankan, tetapi juga dengan rincian yang indah. Kaki Buddha dihiasi dengan 108 simbol yang mewakili sifat-sifat Buddha, dan telapak kaki menampilkan gambar-gambar perlambang kebijaksanaan.

Sala Rai (Paviliun Perawatan): Tradisi Pijat Thai

Wat Pho juga terkenal sebagai sekolah tradisional pijat Thai. Di dalam kompleks, Anda dapat menemukan Sala Rai, atau Paviliun Perawatan, tempat para siswa belajar dan mempraktikkan seni pijat Thai. Pijat Thai dari Wat Pho diakui secara internasional sebagai bentuk perawatan yang menyembuhkan dan melegakan.

Festival Loy Krathong di Wat Pho

Wat Pho menjadi pusat perayaan Loy Krathong, festival Thai yang merayakan penutupan musim hujan. Pada malam purnama bulan November, kuil ini menjadi tempat penuh warna dengan lampion-lampion mengapung di kolam, membawa suasana magis dan meriah.

Tips Wisata ke Wat Pho

  1. Pakaian yang Tepat: Karena Wat Pho adalah tempat ibadah, pastikan untuk mengenakan pakaian yang sopan, menutupi bahu dan lutut.
  2. Jam Kunjungan: Datang pagi-pagi agar dapat menikmati keindahan Wat Pho dengan lebih tenang sebelum wisatawan lain tiba.
  3. Pelajari Tradisi Pijat Thai: Jika berminat, manfaatkan kesempatan untuk mencoba pijat Thai tradisional di sekolah pijat Wat Pho.

Kesimpulan

Wat Pho, Kuil Buddha Berbaring, tidak hanya menjadi ikon kebudayaan Thailand tetapi juga pusat spiritualitas dan kebijaksanaan. Dengan Reclining Buddha yang megah, arsitektur yang mempesona, dan tradisi pijat Thai yang terkenal, Wat Pho mengajak kita untuk meresapi keindahan dan ketenangan yang terkandung di dalamnya. Kunjungan ke Wat Pho bukan hanya perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan rohaniah yang mendalam di dalam kekayaan tradisi Buddha.

Pos dibuat 501

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pos Terkait

Mulai mengetik pencarian Anda diatas dan tekan enter untuk mencari. Tekan ESC untuk batal.

kembali ke Atas